Hari Yang Sial

Cika adalah siswi smp kelas IX. Kejadian itu terjadi saat Cika pulang sehabis tes kemampuan komputer di SMA Negeri 1 Kebumen. Waktu itu dia pulang sendirian. Kebetulan hari itu adalah hari libur, jadi jarang kol yang beroperasi.

Kurang lebih Cika menunggu 10 menit, yang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga. Dia langsung masuk, dan duduk di belakang. Setelah kurang lebih 10 menit, tiba-tiba kol melewati jalur yang berbeda dari jalur biasanya. Dalam hati, Cika merasa bingung. Setelah agak lama, dengan penuh keberanian Cika akhirnya bertanya kepada seorang ibu yang duduk di samping saya ”Ibu turun dimana?” kemudian ibu tersebut menjawab “Petanahan”. “ Adik turun dimana?” Ibu tersebut kembali bertanya. Dengan perasaan takut dan gelisah Cika pun menjawab “Karanganyar”. Secara spontan ibu tersebut berkata “Eh... Adik salah naik kol, ini bukan jurusan Gombong tapi Petanahan”. Dengan perasaan takut Cika pun meminta turun, kemudian setelah turun Cika berjalan kaki dengan jarak yang lumayan jauh menuju ke tempat yang dilintas kol jurusan Gombong.

5  menit berlalu,kol menuju ke Gombong menghampirinya. Sebelum ia menaiki kol tersebut Cika bertanya kepada kernet kol tersebut “Pak apakah ini jurusan Gombong?”. Bapak kernet kol tersebut menjawab “Ya betul mba”. Cika pun langsung masuk dan duduk. Setelah sampai di Karanganyar Cika turun dan hampir saja jatuh ketika ia turun dari kol, karena menginjak tali sepatunya yang lepas.

Kesialan yang menimpa Cika hari ini belum berakhir. Kesialan berlanjut ketika Cika mengambil sepedanya di tempat penitipan sepeda. Setelah Cika sampai di tempat penitipan sepeda ternyata yang berjaga di tempat penitipan tersebut sedang pergi, Cika pun hanya bisa duduk menunggu orang yang menjaga tempat penitipan tersebut. Setelah sekitar 20 menit menunggu, akhirnya yang menjaga tempat penitipan tersebut datang. Lalu Cika langsung mengambil sepedanya dan membayar sebagai balas jasa karena telah menjaga sepedanya.

Setelah Cika sampai di rumah ia langsung berganti pakaian dan menulis  status melewati situs jejaring facebook tentang kesialan yang menimpanya hari ini. Sebelum ia masuk ke situs jejaring facebook, ia mengecek saldo pulsa yang saya miliki terlebih dahulu. Cika tak menyangka saldo pulsa yang baru saja ia beli kemarin sore sudah ludes tanpa ia ketahui penyebabnya. Dalam benak Cika “Kenapa ini, padahal aku baru saja membelinya kemarin sore? kok sekarang sudah ludes?”. Ternyata setelah diselidiki, mungkin  tadi ketika ia di kol, hapenya terpencet dan menelepon salah seorang temannya. Dugaanku itu didukung adanya panggilan keluar dan waktunya adalah waktu ketika ia sedang berada di kol.

Sebenarnya Cika ingin sekali menulis status di facebook karena ia gemes dengan  kejadian yang menimpanya hari ini. “Aduh  bagaimana ini ?. Aku ingin sekali menulis status tapi, aku sudah tidak punya anggaran lagi untuk beli pulsa. “ Ungkapnya.  Akhirnya, akupun memutuskan untuk membeli pulsa diwarung milik tetanggaku walaupun hanya membeli seharga Rp. 2000,- .Cika langsung menulis status setelah ia membeli pulsa. Status Cika berisi “Aduh sial banget sih… Udah salah naik kol, pulsa terbuang juga ludes.” .

Pesan moral : Jadilah orang yang teliti, karena bila kamu tidak teliti maka hal apapun yang tidak kamu duga sebelumnya bisa terjadi.

Nama         : Yupita Ratri Wisdyawati

Kelas         : X.5

No. Urut    : 32